Rabu, 15 November 2017

Pada kesempatan tersebut, Staf Ahli Menteri Ekonomi Sumber Daya Alam Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Agus Justianto menambahkan, SVLK adalah komitmen pemerintah dalam menyediakan pusat ekspor bagi UKM


Pada kesempatan tersebut, Staf Ahli Menteri Ekonomi Sumber Daya Alam Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Agus Justianto menambahkan,
SVLK adalah komitmen pemerintah dalam menyediakan pusat ekspor bagi UKM. Dia menegaskan bahwa itu (SVLK) bukanlah semacam intervensi
dari negara lain Industri Kecil dan Menengah (IKM), khususnya di sektor furnitur dan kerajinan tangan, akan mendapatkan kemudahan ekspor
ke Uni Eropa Kemudahan kebanyakan diberikan pada produk kayu dan turunannya yang sudah memiliki sertifikat Kayu
Sistem Verifikasi Legalitas (SVLK). "Kayu SVLK Indonesia akan dilanjutkan melalui 'green lane', sehingga sama sekali tidak ada kendala
atau kecurigaan tentang kayu ilegal, oleh karena itu produk kayu kita dapat langsung disetujui di Eropa tanpa melalui
pemeriksaan di negara tujuan, "kata Dewi, di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (27/8/2015). Apalagi, Indonesia
berdasarkan Agus, telah mencoba SVLK dengan melakukan berbagai diskusi untuk diakui secara global. Adalah tujuan ekspor
negara, seperti Uni Eropa, Amerika Serikat, Korea Selatan, Jepang, Cile, dan Australia. [Labib Zamani] Sesuai
dengan Direktur Kerjasama Intra-Regional Amerika Utara dan Eropa Kementerian Luar Negeri, Dewi G Tobing, Kesederhanaan
ekspor adalah bentuk diskusi yang kuat tentang Tata Kelola Penegakan Hukum Kehutanan dan Perjanjian Kemitraan Sukarela
(FLEGT-VPA) yang melibatkan Indonesia dan Uni Eropa. "Pemerintah secara aktif mendukung rencana pencelupan SVLK
Implementasi untuk SMI, "jelasnya. Dewi menambahkan efek FLEGT-VPA antara Indonesia dan UE, akan langsung meningkat
daya saing dan memperbesar akses ekonomi Indonesia di 28 negara Uni Eropa.Baca juga: plakat akrilik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar