Jumat, 29 September 2017

Pasar Eropa lamban, kerajinan dan furnitur Bisnis terus tumbuh


Pasar Eropa lamban, kerajinan dan furnitur Bisnis terus tumbuh

"Pertumbuhannya 4 persen, tapi tidak sesuai dengan harapan kami, tapi figurnya masih tumbuh," kata Abdul Sobur di sini.
Rabu. Sobur menyatakan, Amkri sebenarnya mengharapkan pertumbuhannya mencapai 12 persen untuk furnitur dan 16 persen untuk kerajinan. "Jika masuk
negara setelah IFEX, tiga sampai empat bulan kemudian dampaknya akan dirasakan. Ya sekitar bulan Juni atau Juli, "katanya. Sobur menyampaikan,
Fungsi kerajinan skala mampu meningkatkan penjualan di dalam rumah dan di luar negeri dan pameran furnitur. Sobur berharap
sektor akan meningkat sekitar 12 persen pada akhir 2015, sehingga pada 2019, nilai ekspor 5 miliar dollar AS bisa didapat.
Menurutnya, pesatnya pertumbuhan furnitur dan kerajinan Indonesia akan terjadi mulai Juni hingga Juli 2015, juga akan lamban
hingga Oktober 2015. Kemudian, lanjut Sobur, penjualan Oktober juga terdongkrak karena pameran di Timur Tengah. Mebel
dan pasar kerajinan agak lamban, bagaimanapun, industri furnitur dan kerajinan Indonesia terus tumbuh
sekitar 4 persen pada 2015, kata Sekretaris Jenderal Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia Abdul Sobur.Baca juga: harga plakat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar